Minggu, 28 Agustus 2011

Renungan Akhir Ramadhan

Bismillahirrahmanirrahiim,
Assalamu'alaikum ...sobat semua ..^_

Bulan Ramadhan tahun ini akan berakhir 2 hari lagi, waktu terasa cepat berlalu, apalagi ini adalah bulan istimewa , rasanya tak ingin ditinggalkan oleh bulan yang istimewa ini. Disetiap pengujung Ramadhan selalu saja rasa sedih yang sangat berkecambuk didalam hatiku pada saat di tinggalkan oleh bulan istimewa ini.

Katanya kita bergembira menyambut kemenangan karena selama sebulan kita telah  menjalani puasa, dapat menahan hawa nafsu, tapi bagiku ini belum berupa kemenangan, karena setelah bulan Ramadhan justru perjuangan kita jauh semakin  lebih berat. 

Dibulan Ramadhan, sebenarnya kita dalam masa pelatihan, yang akan kita gunakan pada bulan-bulan berikutnya. Kalau dibulan Ramadhan kita bisa menjalaninya dengan penuh kekhusyukan, karena banyak faktor yang mendukung kita untuk itu, misalnya suasana lingkungan sangat mendukung sekali, penggoda-pengoda manusia ( setan dan iblis untuk sementara dibelenggu). Tapi setelah bulan Ramadhan kembali seperti semula. Disinilah sebenarnya perjuangan itu. Kita harus berjuang melawan godaan dari setan dan iblis termasuk hawa nafsu kita sendiri. Jika kita tetap ISTIQOMAH dibulan- bulan berikutnya seperti kita berada di bulan Ramadhan hingga kita bertemu lagi dengan bulan Ramadhan berikutnya inilah yang dikatakan KEMENANGAN.

Disetiap akhir Ramadhan selalu saja berkecambuk berbagai rasa dihati ini. Misalnya 10 terakhir selalu saja  berharap dapat melewati malam istimewa itu (Lailatul Qadr) yaitu malam seribu bulan, dimana  suatu malam yang memiliki nilai yang paling tinggi dari malam-malam yang lain, lebih baik dan lebih utama daripada seribu bulan. Yang dimaksud adalah bahwa suatu amal yang dilakukan pada malam itu lebih baik dan lebih utama daripada ibadah yang dilakukan selama seribu bulan karena kita tahu Allah memberikan pahala yang berlipat ganda disetiap ibadah yang kita lakukan. Begitu istimewanya malam itu hingga Allah sangat merahasiakan kapan datangnya malam itu, mengapa ..?? 

Tidak seorangpun yang mengetahui kapan atau pada hari apa malam qadar itu terjadi pada setiap bulan Ramadhan. Ketidak pastian kapan datang malam tersebut , memotivasi kita untuk selalu meningkatkan   ibadah walau diakhir Ramadhan. Sehingga kita selalu bersemangat  menghidupkan lailatul qadr dengan mengisi malam-malam  itu dengan beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah swt, menyerahkan diri kepada Allah swt, dengan ikhlas, menghadap kepadanya dengan memohon doa, meminta ampun atas segala dosa, melakukan shalat-shalat sunat, berzikir dan membaca Al-Qur’an. Rasulullah telah menegaskan di dalam hadistnya yang menyatakan: Barang siapa yang bangun dan melakukan ibadah pada malam lailatul qadr dengan penuh keikhlasan dan keimanan, maka segala dosanya diampunkan oleh Allah swt.

Hanya dengan ampunan-Nya kita terlepas dari siksa kubur dan siksa api neraka. Dan dengan Rahmat-Nya dan Ridho-Nya kita dapat melangkah menuju SURGA-Nya, yang merupakan  tujuan utama hidup kita ini.

" Ya Allah, aku berlindung dengan keridhaan-Mu dari kemarahan-Mu, dengan ampunan-Mu dari siksa-Mu dan aku berlindung kepada-Mu dari (murka)-Mu. Aku tidak dapat menghitung puji-pujianku kepada-Mu. Engkau adalah sabagaimana yang Engkau pujikan bagi diri-MU"

Semoga kita semua dapat meraih AMPUNAN-NYA dan RIDHO-NYA. 
Walaupun telah  berakhirnya bulan Ramadhan, semoga  kita tetap ISTIQOMAH menjalani semua ibadah yang telah kita lakukan di bulan - bulan berikutnya, sehingga pelatihan kita dibulan Ramadhan tak sia-sia. Tetap kita hidupkan bulan Ramadhan dihati kita walau kita tidak berada dibulan Ramadhan....Aamiin

Sobat semua .... aku minta maaf ya.... selama bulan Ramadhan aku tak berkunjung di setiap blog sobat semua. Ini postingan pertama ku selama Ramadhan ini.

Sejalan dengan berlalunya Ramadhan tahun ini
Kemenangan akan kita gapai
Dalam kerendahan hati ada ketinggian budi
Dalam kemiskinan harta ada kekayaan jiwa
Dalam kesempatan hidup ada keluasan ilmu
Hidup ini indah jika segala karena ALLAH SWT
Fitrah sejati adalah meng-Akbarkan Allah..
Dan Syariat-Nya di alam jiwa..
Di dunia nyata, dalam segala gerak..
Di sepanjang nafas Dan langkah..
Semoga seperti itulah diri Kita di Hari kemenangan itu..
 

Kami sekeluarga menghaturkan
Selamat Hari Raya Idul Fitri
Taqobalallahu minna wa minkum
Mohon maaf lahir dan bathin

6 komentar:

  1. nice post...

    Taqoballahu minna wa minkum. taqabbal yaa karim...
    Minal aidin wal faizin...

    Lebaran kapan yan ??

    BalasHapus
  2. Selamat Idul Fitri.... mohon maaf lahir batin. Semoga Allah SWT menagampuni dan melimpahkan rahmatNya pada kita. Amin.
    ~Reni dan Shasa~

    BalasHapus
  3. mbak, masih cape kah? kalo masih, siap mijit nih. hehee

    BalasHapus
  4. > Zita .... sama2, mohon maaf juga ya.
    kalo lebarannya hari selasa, tapi open house -nya hari kamis.

    > Mba Reni... iya.. mohon maaf juga, mbak... salam utk Shasa.

    > Mbak Fanny.... udh berkurang mbak... wow senang banget nih kalo yg mijit mbak Fanny... tq ya, mbak

    BalasHapus
  5. mohon maaf lahir dan batin sob...
    blm telat kan?
    :)

    semoga tahun dpn kita semua bs dipertemukan lg dgn bulan Ramadhan.
    amiin

    BalasHapus

Sobat .......Terimakasih ya atas kunjungan dan sapaanya